Sering kita mendengar istilah-istilah dalam dunia fashion baik dari teman maupun dari penjualnya langsung dimana istilah tersebut kadang tidak kita mengerti. Seperti istilah rawis, neci, wolsum rempel dan lain sebagainya.
Salah satu istilah yang paling populer di dunia jilbab adalah rawis atau jilbab rawis.
Rawis itu seperti apa
Rawis adalah suatu istilah pinggiran serat kain yang tidak dijahit. Sehingga serat kain terurai seperti rambut atau dalam bahasa Jawanya “njrawut”.
Rawis tidak cocok di aplikasikan pada jenis busana primer seperti gamis, baju kemeja dan rok karena model rawis ini, busana benar-benar tanpa dijahit jadi sangat rentan rusak.
Variasi rawis ini paling banyak digunakan pada jilbab segi empat atau pashmina yang berbahan dari katun atau bahan alami. Karena serat bahan alami memiliki serat yang besar jadi rawis bisa terlihat jelas.
Jika menggunakan bahan polyester atau serat sintetis rawis pada jilbab tidak bisa sebagu bahan katun karena seratnya terlihat kecil dan sangat lentur sehingga rawis tidak begitu terlihat. Jilbab serat sintetis lebih sering pinggirnya di neci atau dijahit tepi. Baca Contoh Neci dan perbedaanya dengan jahit tepi
Jilbab Rawis yang bagaimana?
Dari penjelasan diatas bisa disumpulkan bahwa jilbab rawis adalah jilbab yang memiliki tepi serat terurai seperti rambut.
Jadi rawis bukan jenis jilbab melainkan hanya “variasi” sama halnya kita memasang variasi renda rempel, tassel pada tepi jilbab.
Variasi rawis bisa terdapat pada jilbab segi empat maupun pashmina baik jilbab motif maupun jilbab polos namun yang paling populer adalah jilbab segi empat rawis polos. Sehingga ada beberapa orang yang menganggap jilbab rawis adalah jilbab polos padahal tidak.
Perbedaan jilbab rawis dan non rawis bisa dilhat pada tepi jilbab seperti gambar berikut ini:
Jenis jenis jilbab bisa baca artikel berikut ini:
Rawis sendiri memiliki kelebihan dan kekurangan jika diaplikasikan pada sebuah jilbab berikut penjelasannya:
Kelebihan jilbab Rawis
Ada 3 kelebihan yang bisa kita manfaatkan yaitu
- Terbuat dari bahan alami
- Memiliki daya tarik tersendiri
- Hemat
Kita bahas kelebihan jilbab rawis satu persatu
Terbuat dari bahan alami
Seperti yang saya katakan pada artikel di atas, rawis paling banyak di aplikasikan pada jilbab yang berbahan alami seperti katun atau linen.
Jadi jika kita membeli jilbab rawis bisanya jilbab tersebut menggunakan bahan dasar bahan alami. Kalaupun tidak 100% minimal ada campuran bahan alami.
Memang ada jilbab bahan polyester yang di rawis seperti jilbab “pashmina kusut rawis”. Namun karakter jilbab tidak kaku seperti jilbab rawis kebanyakan.
Memiliki daya tarik tersendiri
Kebanyakan orang memiliki jilbab rawis karena trend dan melihat bahwa jilbab ini memiliki daya tarik tersendiri. Sangat simpel namun terlihat cantik.
Selain itu jilbab ini bisa cocok digunakan untuk semua usia dan bisa dipakai dalam acara apapun. Namun, peminat jilbab rawis paling banyak adalah usia remaja atau muda yang biasa dipakai untuk kegiatan sehari-hari, kerja ataupun untuk seragam sekolah.
Hemat
Tidak seperti neci atau jahit tepi jilbab ini tidak ada tambahan benang untuk menjahit jadi hemat dalam produksi hanya menggunakan mesin rawis yang tidak membutuhkan tambahan benang. Kitapun bisa membeli kain katun kemudian dipotong simetris dan diambil sendiri serat yang berada di tepi jilbab tanpa membawa ke penjahit.
Kalau lebih hemat kenapa jilbab ini biasanya harganya mahal? Jilbab rawis lebih mahal dari jilbab bahan paris atau polyester dikarenakan memang bahan dasarnya juga mahal.
Namun tak semua jilbab rawis itu mahal di pasar ada juga yang menjual jilbab rawis dengan harga 10.000 ribuan. Tentunya dengan kualitas bahan yang berbada dengan yang mahal.
Kekurangan jilbab Rawis
Sebenarnya tidak kekurangan namun hanya perhatian untuk pengguna atau orang yang ingin membeli jilbab rawis.
- Hanya tersedia jenis pashmina dan segi empat
- Lumayan mahal
- Perlu perawatan khusus
Hanya tersedia jenis pashmina dan segi empat
Jilbab rawis hanya untuk variasi jilbab segi empat dan pashmina saja jadi jangan mencari jilbab instan rawis. Karena sampai saat ini belum ada yang memproduksi.
Lumayan mahal
Jilbab ini memiliki harga yang lebih mahal ketimbang jilbab berbahan paris karena kebayakan jilbab rawis diproduksi menggunakan bahan dasar serat alami seperti katun atau linen misalnya.
Perlu perawatan khusus
Terlalu berlebihan kayaknya jika saya tulus “perlu prawatan khusus”. Karena meskipun rawis nyatanya pinggiran tidak mudah rusk walaupun sering dimasukkan ke mesin cuci bahkan disikat. Namun perlu diperhatikan jika menyikat jilbab rawis usahakan jangan terlalu ke tepi jilbab agar serat tidak lepas.
Setelah mengetahui detail jilbab rawis, sekarang kita lihat contoh-contoh jilbab ini:
Contoh Jilbab Rawis
Berikut contoh jilbab rawis yang diambil dari berbagai sumber: