Kain balotelli merupakan jenis kain katun yang juga sering dipakai untuk bahan busana. Seperti baju, gamis, rok, tunik, outter bahkan untuk busana pria seperti kemeja juga banyak menggunakan bahan ini. Seperti gamis ini misalnya:
Meskipun kain ini sangat populer untuk bahan busana, nyatanya banyak sekali orang yang belum mengetahui seperti apa detail kain katun ini.
Maka dari itu di artikel kali ini admin akan mencoba menggambarkan bahan Balotelli ini secara ringkas dan detail berikut contohnya.
Seperti apa bahan katun balotelli?
Jika dilihat secara kasat mata, kain balotelli ini terlihat sedikit kilau dan memiliki tekstur serat yang membentuk kotak-kota kecil yang sangat jelas (slub), bahkan terlihat dari kejauhan.
Nah karakter ini yang membedakan antara katun balotelli dengan katun lain karena kain katun lain tidak memiliki tekstur seperti ini.
Dari semua kain katun yang beredar di pasaran saat ini yang paling mirip dengan kain balotelli adalah kain katun ima. Yaitu sama sama memiliki tekstur bergaris (slub) namun tekstur bergaris katun ima lebih halus dan garisnya putus putus, seperti ini:
Kain balotelli memiliki ketebalan yang hampir sama dengan kain ima yaitu kain tidak nerawang. Jadi jika dibuat menjadi sebuah produk seperti gamis atau bajau kita kita tidak usah menambahkan furing atau kain pelapis.
Walaupun “hampir” memiliki karakter yang sama, kain katun ima lebih lembut dan lebih lentur dibandingkan kain balotelli.
Karakteristik kain Balotelli
Sama seperti bahan kain lainnya, kain balotelli diproduksi dengan kualitas yang berbeda. Ada yang memiliki kualitas biasa dan ada juga yang memiliki kualitas premium. Namun secara umum kain balotelli memiliki karakteristik sebagai berikut:
- Tidak transparan
- Sedikit kaku
- Tidak flwoing (kain tidak jatuh seperti bahan wlfis)
- Kain ringan dan sedikit melayang
- Terlihat serat jelas
- Tidak licin
Kain ini sama seperti katun lain, dapat digunakan untuk berbagai macam bahan busana termasuk jilbab pashmina atau segi empat.
Namun jarang sekali orang yang menggunakan bahan ini untuk bahan jilbab karena kurang begitu nyaman jika dikenakan dibagian kepala. Alasannya serat kain terlalu rapat sehingga membuat pendengaran berkurang.
Untuk bahan jilbab lebih populer menggunakan katun selain balotelli, yaitu seperti seperti katun Ima, katun Jepang, katun Paris dan katun Madinah.
Untuk lebih jelasnya kita bisa bandingkan kain Balotelli dengan bahan familiar lain seperti Wolfis, Toyobo, Ima dan katun Jepang.
1. Perbedaan katun balotelli dengan kain wolfis
Jika dibandingkan dengan kain wolfis, kain balotelli memiliki tampilan yang jauh berbeda dari mulai tekstur, ketebalan dan kualitas.
Sebenarnya tidak pas jika dibandingkan dengan bahan wolfis karena dari bahan memang keduanya memiliki bahan dasar yang berbeda. Namun bahan wolfis ini bahan merakyat dan saya yakin semua pembaca pembaca sudah mengenal kain ini, jadi perbandingannya lebih mudah. Berikut perbedaannya:
- Kain balotelli lebih tebal dari wolfis
- Berbahan katun atau serat alami jadi memiliki tekstur yang lebih kaku dari pada kain wolfis
- Kain balotelli memiliki tekstur atau serat yang timbul tetapi kain wolfis memiliki permukaan yang halus.
- Kain balotelli sedikit efek kilau sedangkan kain ima tidak
- Harga kain balotelli lebih mahal dari pada bahan Wolfis
2. Perbedaan katun Balotelli dengan katunToyobo
Sama-sama berbahan dasar katun dan memiliki karakter yang hampir mirip yaitu sedikit lebih kaku dan mempunyai efek kilau yang sama. Namun ada beberapa hal yang bisa kita bedakan yaitu:
- Kain balotelli memiliki tekstur bergaris sedangkan toyobo tidak
- Kain balotelli lebih tipis dari pada kain toyobo
- Harga kain toyobo lebih mahal dari balotelli
3. Perbedaan katun Balotelli dengan katun Jepang
Kain katun jepang juga kain yang sudah lama ada di pasaran jadi saya yakin semua pembaca memiliki kain ini. Nah berikut ini perbedaan kain balotelli dengan bahan katun:
- Kain balotelli memiliki efek kilau namun katun jepang tiak
- Jika dipegang kain ini terasa lebih lembut dari pada katun jepang
- Memiliki warna yang lebih cerah dari pada katun jepang
- Serat kain lebih rapat dari pada katun jepang
Katun balotelli dan katun jepang memiliki ketebalan yang relatif sama. Harga dari ke dua katun ini juga tidak jauh berbeda.
4. Perbedaan katun Balotelli dengan katun Ima
Yang terakhir adalah perbedaan katun toyobo dengan katun ima, katun ima memiliki tampilan dan karakter yang hampir sama dengan katun balotelli. Namun ada beberpa perbedaan yang bisa kita lihat sebagai berikut:
- Kedua kain memiliki serat timbul namun kain balotali lebih jelas dan lebih banyak sedangkan katun ima serat timbulnya terlihat putus-putus dan kain lebih halus.
- Jika dipegang katun balotelli juga tidak se halus kain ima
- Kedua kain memiliki efek kilau namun efek kilau katun ima lebih sedikit.
- Harga katun ima lebih mahal dari pada katun toyobo
Berapa harga katun Balotelli?
Sering saya katakan harga kain tidak melulu sama karena setiap kain memiliki tingkatan kualitas yang berbeda, selain itu daerah penjualan kain juga sangat mempengaruhi harga jual kain.
Namun untuk kain balotelli premium yang kami gunakan untuk produksi, di sini dijual dengan kisaran harga 30 sampai 40.000 permeter (di toko kain).
Contoh produksi produk bahan balotelli
Berikut contoh busana yang terbuat dari kain balotelli yang ambil tim kami dari berbagi sumber.
Contoh bahan balotelli untuk bahan gamis:
Sebenarnya masih banyak produk lain seperti tunik, celana, kemeja dan lain-lain kamu bisa mencari di google atau langsung melihat katalog di toko online favorit kamu. Atau bisa melihat produk gamis an jilbab di eldya store.
Terimakasih, semoga penjelasan mengenai bahan balotelli ini bermanfaat. Silahkan tinggalkan komentar jika ada pertanyaan atau menambahkan penjelasan tentang kain ini.