Bahan Polycotton: kenali lebih detail karakterstiknya

Kian poycotton bukan merupakan kain baru di industri tekstil namun memang baru-baru ini kain polycotton sangat diminati banyak orang.

Kain ini terkenal ketika banyak hijabers di media sosial yang menggunakan bahan kain ini untuk hijab segi empat yang terlihat elegan dan nyaman dipakai. Sehingga di pasaran baik kain maupun jilbab banyak sekali permintaan.

Advertisements

Di pasaran kain polycotton juga memiliki nama kain doble hycon dan ada juga yang memberi nama kain potton singkatan dari polycotton.

Kain Polycotton seperti apa?

Penulisan polycotton yang benar adalah “Poly Cotton” karena nama Poly cotton berasal dari dua suku kata yaitu Poly dan Cotton. Dimana poly berasal dari kata (polyester) dan cotton sendiri adalah kain katun (kapas).

Jadi kain Poly cotton adalah campuran antara bahan polyester dan bahan katun yang dijadikan sebuah lembaran kain. Berarti jilbab poly cotton adalah jilbab yang berbahan dasar kain serat campuran antara polyester dan katun.

Apa itu serat polyester? serat polyester adalah serat buatan manusia yang berasal dari sampingan pengolahan minyak bumi.

Serat polyester asal mulanya hampir sama dengan serat untuk bahan plastik namun memiliki serat yang lebih halus. Maka dari itu jika dibakar serat akan menghitam dan berbau seperti plastik.

Advertisements

Sedangkan cotton adalah kapas, yang memang banyak digunakan untuk bahan dasar kain.

Serat polyester yang memiliki karakter daya serap keringat kurang bagus namun kuat dan memiliki tampilan yang bagus sedangkan serat katun yang terkenal memiliki daya serap keringat jika dikombinasikan akan menghasilkan kain yang memiliki karakter keduanya. Yaitu kuat, memiliki tampilan yang bagus, halus dan memiliki daya serap keringat yang bagus.

Selain itu serat polyester terkenal murah sehingga kain bisa dijual lebih murah namun memiliki tampilan yang bagus. dan memang di pasaran kain ini termasuk kain cukup murah kisaran harga 20 sampai 30 ribu per meter saja.

Baca Juga  Perbedaan Bahan Katun dan Rayon [mana yang lebih bagus?]

Jenis Poly Cotton

Bagi orang yang memiliki jilbab Poly cotton pasti menggambarkan kain Poly Cotton adalah kain yang tipis, agak nerawang seperti jilbab paris.

Perlu kamu ketahui bahwa bahan campuran polyester dan cotton (poly cotton ) tidak melulu seperti itu. Kain poly cotton bisa tebal, tipis, keras, kaku dan lain sebagainya. Karakter bahan tergantung kebutuhan kain tersebut.

Namun kali ini kami tidak akan membahan banyak tentang jenis-jenis kain poly cotton, namun kami akan membahas secara spesifik saja yaitu Polly cotton yang populer dan sering digunakan untuk jilbab yang populer dengan nama doble hicon.

Advertisements

Ya, doble hicon adalah salah satu jenis bahan polly cotton yang banyak digunakan untuk busana khususnya untuk bahan jilbab yang dikenal dengan nama jilbab pollycotton oleh masyarakat kita.

Karakteristik dan ciri Poly Cotton doble Hicon

Pencampuran antara polyester dan katun bisa 50%/50% bisa juga 60% polyester dan 40% cotton atau juga bisa katun lebih banyak persentasenya. Namun jika sudah menjadi kain secara umum kita bisa mengenali dari ciri dan karakteristiknya, sebagai berikut:

  • Kain terasa keras tapi memiliki permukaan yang halus
  • Kain tipis dan agak nerawang tapi lebih nerawang bahan ceruti
  • Meskipun agak nerawang tapi kain sangat kuat
  • Ringan
  • Bahan tidak terlalu licin (bagus untuk bahan hijab)
  • Memiliki serat kecil dan cukup rapat
  • Sifat kain tidak jatuh (flowing) tapi agak melayang
  • Memiliki daya serap keringat yang cukup bagus (tergantung campuran cotton)

Kain ini banyak digunakan untuk busana wanita seperti jilbab, baju atau gamis. Untuk bahan gamis atau baju harus ditambahkan kain furing karena kain ini kategori kain yang tipis.

Di pasaran ada beberapa produk yang kain yang hampir mirip dengan bahan dobel hicon ini. Berikut perbedaannya:

1. Perbedaan bahan poly cotton doble hicon dengan bahan woolpeach

Yang pertama kita bedakan dengan bahan wolfis, karena kain wolfis adalah kain yang sangat familiar jadi lebih mudah untuk menggambarkannya.

Baca Juga  Katun MADINAH seperti apa? Contoh gambar dan cirinya

Bahan poly cotton doble hicon memiliki serat yang sama persis seperti bahan wolfis, yaitu rapat dan dan halus namun memiliki beberpa perbedaan yaitu:

  • Serat hicon lebih kecil
  • Kain hicon lebih tipis dan lebih transparan dari bahan wolfis
  • Poly cotton hicon lebih ringan dari bahan wolfis
  • Polly cotton lebih adem dari pada bahan wolfis
  • Daya serap keringat poly cotton doble hicon lebih bagus dari pada bahan wolfis
  • Memiliki harga yang hampir sama namun poly cotton bisanya sedikit lebih mahal

2. Perbedaan poly cotton doble hicon dengan kain paris

Ada yang menganggap bahan dobel hicon adalah kain paris karena kain sama sama tipis dan ringan. Namun meskipun hampir sama namun sama sekali tidak benar. Berikut ini perbedaannya

  • Seat kain polycotton doble hicon lebih kuat dari pada serat kain paris
  • Kain dobel hicon lebih halus dari kain paris
  • Kain paris lebih kaku dari pada kain polycotton doble hicon
  • Harga kain polycotton doble hicon leboh mahal dari pada kain parais

3. Perbedaan poly cotton doble hicon dengan kain ceruti

Memang antara kain hicon dan ceruti sama sekali tidak mirip namun agar penggambaran lebih mudah admin mengambil contoh kain ini.

  • Serat kain ceruti lebih kecil dan lebih renggang sehingga lebih transparan
  • Permukan ceruti kasar sedangkan polycotton doble hicon lebih rapat.
  • Kain ceruti lebih ringan
  • Harga kain ceruti sedikit lebih murah dari bahan polycotton doble hicon

Itulah penjelasan bahan hicon yang kami dapat dari berbagai sumber dan narasumber (penjual kain). Namun Para pemakai jilbab bahan plycotton juga banyak yang mempertanyakan perbedaan antara jilbab polycotton dan voal.

Simak artikel berikut:

Jilbab Polycotton

Seperti yang kita bahas di atas tadi bahwa jenis polycotton yang digunakan untuk bahan jilbab adalah jenis dobel hicon karena kain lebih tipis dan adem jika dipakai.

Meskipun memiliki karakteristik yang lentur dan halus, kain ini tidak cocok untuk bahan jilbab instan karena tidak tipis dan tidak tebal, jika dibuat satu lapis saja maka jilbab akan transparan namun jika dibuat dua lapis maka jilbab terlalu tebal dan panas sehingga jilbab ini banyak digunakan bahan jilbab segi empat saja.

Baca Juga  Bahan Diamond Crepe

Kalaupun untuk bahan jilbab instan biasanya untuk jilbab syari namun jarang sekali.

Jilbab Voal

Sebenarnya voal berasal dari bahasa prancis yang tulisannya “voile” yang dibaca “voal” oleh orang Indonesia. Nah voile sendiri artinya “hijab” namun sekarang orang mengenal voal adalah salah satu bahan atau jenis hijab yang terbuat dari bahan 100% cotton namun memiliki karakter yang tipis, halus dan sedikit berbulu.

Namun ternyata banyak pemakai jilbab polycotton yang belum tahu mengenai perbedaan antara jilbab polycotton dan voal. Berikut ini perbedaannya:

Perbedaan Jilbab Polycotton dan Voal

Memang ada beberapa persamaan antara kedua bahan ini namun keduanya memang dari serat yang berbeda, berikut ini persamaan dan perbedaan antara jilbab polycotton da voal:

  • Jilbab pollycoton dan voal sama sama tipis dan agak trensparan
  • Serat jilbab voal dan polycotton sama rapatnya
  • Kedua kain memiliki permukaan yang bisa dipakai
  • Jilbab polycotton terbeuat dari campuran polyetster dan katun sedangkan voal terbuat dari 100% serat katun (kapas)
  • Jilbab polycotton agak kaku sedangkan voal lebih lemes
  • Kerudung voal lebih halus, lembut dan empuk dari pada jilbab polycotton
  • Jilbab polycotton lebih licin dari pada jilbab voal
  • Hijab voal lebih susah dibentuk
  • Jilbab voal lebih adem jika dikenakan dan memiliki daya serap keringat yang sangat baik karena terbuat dari 100% cotton
  • Kerudung voal tidak bisa di neci karena terlalu lembut sedangkan polycotton bisa di neci maupun jahit tepi.
  • Jilbab voal kurang cocok untuk aktivias tinggi
  • Hijab polycotton memiliki serat yang lebih kuat
  • Jilbab voal memiliki bulu pada permukaan kain sedangkan polycotton tidak

Itulah perbedaan antara hijab voal dan polycotton yang brasil kami rangkum. Untuk harga jilbab sendiri, jilbab voal memiliki harga yang lebih mahal dibanding jilbab polycotton yang selisihnya bisa sampai 100% (jika voal premium).

Baik kain maupun jilbab bahan polycotton dan voal ada yang polos dan juga ada yang bermotif.

Semoga bermanfaat.

Advertisements

Leave a Reply

Your email address will not be published.